Kamis, 06 Maret 2014

Inilah Alasan Mengapa Butuh Waktu Lama Untuk Berhenti Merokok

Inilah Alasan Mengapa Butuh Waktu Lama Untuk Berhenti MerokokJika saja berhenti merokok semudah mengatakannya, pasti sudah banyak yang bisa berhenti merokok. Meski sadar rokok itu berbahaya, tapi selalu ada alasan yang membuat perokok kembali lagi pada kebiasaan buruknya. Lalu, apa sih alasan para perokok sulit untuk berhenti merokok?
Dikutip detikHealth, ada dua alasan yang membuat perokok sulit lepas dari rokok, yaitu karena kecanduan dan kebiasaan. Nikotin punya efek candu yang sangat besar sehingga tak heran jika para perokok mengeluh sulit sekali berhenti merokok.
Ketika seseorang merokok, partikel-partikel nikotin akan masuk ke dalam paru-paru. Nikotin kemudian akan diserap oleh darah, sama halnya seperti oksigen yang dihirup saat bernafas. Perjalanan nikotin dalam darah akhirnya sampai pada otak, yang kemudian mengaktifkan hormon dopamin untuk dilepaskan.
Dopamin adalah zat kimia yang membuat seseorang merasakan sensasi enak, nyaman dan tenang. Itulah yang membuat perokok sulit berhenti, karena ia kecanduan rasa enak dan nyaman tersebut. Ia lebih memilih merasakan perasaan senang sesaat daripada efek kesehatan jangka panjangnya.
Ketika pecandu rokok ingin berhenti merokok, ia akan mengalami gejala seperti sakit kepala, pusing, mual-mual, bergetar, batuk, mulut kering, pusing-pusing, lemah, sakit perut, lapar, insomnia bahkan frustasi.
Oleh sebab itu, banyak perokok yang sulit berhenti karena menghindari gejala-gejala tersebut. Selain efek candu, faktor kebiasaan sangat mempengaruhi perokok. Sekali orang mengenal rokok, maka sebagian besar hidupnya akan dihantui perasaan ingin merokok.Awalnya mereka menikmati rasanya memegang rokok, lama kelamaan akan terasa janggal jika tidak ada rokok di tangannya.
Langkah yang dilakukan perokok untuk menghentikan kebiasaan merokok biasanya dengan mencari teman yang punya keinginan sama untuk berhenti merokok, melakukan latihan pernafasan dan mengganti kegiatan merokok dengan kegiatan lain yang lebih bermanfaat.
Namun jika semua itu tidak berhasil menjauhkan seseorang dari rokok, mungkin bisa menggunakan teknik hypnotherapy, akupunktur, laser terapi, permen karet nikotin, rokok herbal, permen nikotin pelega tenggorokan, dan teknik lainnya. Dengan kemauan yang kuat dan strategi yang benar, dan harus mempunyai TUJUAN yang jelas , seperti jika ditanya orang "kenapa ga ngerokok lagi?" jwbnya pengen aja, maka seakan tidak punya tujuan dan menjadi tidak konsisten seharusnya jika ditanya jawablah karena ingin sehat , tidak ingin sakit-sakitan dll maka kemungkinan untuk berhenti merokok bisa tercapai , buatlah Tujuan yang jelas . Tidak ada yang tidak bisa dilakukan, termasuk berhenti merokok.
"Jika anda perokok cepat-cepatlah meninggalnnya niscaya hidup anda akan menjadi lebih baik lagi" ^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar